Sejarah Muhammadiyah
Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan pada 18 November 1912 di Yogyakarta. Organisasi ini bertujuan untuk memurnikan ajaran Islam dari praktik-praktik yang dianggap menyimpang dan membawa umat kembali kepada ajaran Al-Qur’an dan Hadis. Muhammadiyah aktif dalam mendirikan berbagai lembaga pendidikan, seperti sekolah dan perguruan tinggi, serta rumah sakit dan panti asuhan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.
Sejak didirikan, Muhammadiyah berkembang pesat dengan banyak cabang di seluruh Indonesia dan berperan penting dalam pergerakan nasional serta kemerdekaan Indonesia. Organisasi ini memberikan kontribusi besar dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial melalui ribuan lembaga yang dikelolanya, menjadikannya salah satu organisasi Islam terbesar dan berpengaruh di Indonesia.
Muhammadiyah lahir dan berkembang hingga kini mulai dari ranting hingga ke pusat, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kasihan adalah salah satu cabang yang berdiri dibawah naungan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul, PC Muhammadiyah kasihan lahir pada tahun 1961 yang di ketuai oleh RM. Katsir, mulanya organisasi Muhammadiyah masuk ke daerah Kasihan-Bantul sekitar tahun 1920, sebelumnya Organisasi Muhammadiyah di daerah tersebut masih gabung ke pusat. hingga kini berdirilah beberapa AUM yang jumlahnya sekitar 60 TK dan 67 SD di seluruh DIY.
Periodesasi Pejabat Ketua PCM Kasihan:
